LANGKA!!! ANAK ANAK NGAJI SEHABIS MAGHRIB SEPERTI JAMAN DULU

Jika pada jaman dulu sekitar tahun 80-an anak ditekan oleh orang tuanya agar pergi ke masjid dan musholla-musholla menjelang adzan Maghrib dan kemudian dilanjutkan dengan mengaji yang dipimpin oleh ustadz masing dengan kajian dasar Al-Quran atau orang dulu bilang (turutan) baik di desa-desa maupun di kota besar, dan kebiasaan seperti itu untuk saat ini sudah jarang kita temui di kota-kota besar seperti Jakarta, dan Alhamdulillah masih banyak yang istiqomah di desa-desa.

Alhamdulillah, kami dan istri sekalipun hanya ilmu dasar yang kami miliki, kami ingin memberikan pembelajaran buat anak-anak jaman sekarang menjalankan apa yang seperti dulu kami lakukan waktu masa kecil.

Tidak banyak orang-orang tua yang diberikan kesadaran atas pendidikan anaknya terutama dalam hal agama dan yang anehnya terkadang yang orang tuanya mengaku mengerti agama tetapi masih dengan santainya memberikan kesempatan kepada anaknya untuk lebih senang menonton Tivi sehabis maghrib daripada harus belajar agama (Ngaji).

Semoga kita tetap istiqomah dalam memperjuangkan agama Allah dengan cara mendidik dan memberikan pelajaran agama Islam terutama yang berkaitan dengan Al Quran sejak usia anak-anak agar kelak setelah dewasa nanti menjadi orang yang memiliki akhlak dan budi pekerti yang baik, sopan, jujur, ahli ibadah, serta memiliki dasar agama yang benar sesaui dengan yang disyariatkan oleh Allah dan Rasulnya. Aamiin